Lanjutan dari postingan sebelumnya, masih tentang kisah saya dan Ina, udah baca kan semuanya? kalau belum buruan gih, baca postingan sebelumnya (kayak ada yg mau baca aja). ini adalah pengalaman saya yg saat itu masih kelas 8, saat itu adalah hari Selasa, waktu pelajaran Bhs. Inggris yg dipimpin oleh Bu Sup (nama samaran) Bu Sup adalah guru Bhs. Inggris kami waktu kami kelas 8, beliau mengajar dengan penuh harga diri sebagai seorang guru (beda dengan Pak Mat, dimana harga diri dibuang-buang).
Beliau mengajar dengan sangat ulet dan rajin, dan itulah masalahnya saudara-saudara, jika ada seorang guru yg rajin dan ulet mengajar murid yg tak mempunyai minat sama sekali, apa yg akan terjadi?? pasti akan terjadi ketidak seimbangan, dan jika ketidak seimbangan terjadi, akan ada satu pihak yg akan mencoba mendominasi, yep, pihak yg mencoba mendominasi disini adalah Bu Sup, beliau mencoba untuk menyemangati kami, memotifasi kami, tapi hasilnya tentu saja nihil (hahaha).
Suatu ketika nilai ulangan Bhs. Inggris kelas 8 rata-rata hancur semua (kelas 8, bukan hanya kelas kami) dan untuk menyiasatinya Bu Sup mengadakan Remidi dimana kita harus memilih antara "telling story" atau "drama", untuk kelas lain masih diberi pilihan, sedangkan kelas kami, karena nilai kelas kami yg paling hancur diantara yg hancur (hahaha, maklumlah....) Bu Sup memberikan kesempatan spesial pakek telor (yummmyyy...) pada kelas kami, dimana kelas kami tidak usah memilih salah satu dari pilihan Remidi di atas ( lo pasti mikir "asiknya kelas kamu gak usah Remidi" jika lo berpikir kayak gitu lo salah abis men...) karena kelas kami harus melaksanakan semua Remidi di atas, bukan milih salah satu (arrrggghhh...)
Akhirnya karena saya lupa mana yg dilaksanakan duluan, jadi saya mulai dengan Remidi "Telling Story" dulu, di Remidi ini Bu Sup mnyuruh kami untuk memilih satu diantara beberapa dongeng yg sudah ditentukan olehnya. Dari beberapa dongeng tersebut, ada beberapa dongeng yg saya kenal, tapi kenalnya dalam Bhs. Indo bukan Bhs. Inggris. Jadi, saya mengambil inisiatif memilih dongeng dengan cerita hewan (karena ceritanya pendek-pendek) kalau tidak salah judulnya adalah "The Hare and The Elephant". waktu itu saya mendapat giliran tengah-tengah sedangkan Ina mendapat giliran pertama.
Sebelumnya, karena kami tidak sekelas, saya sama sekali tidak tahu kalau Ina adalah orang yg pintar berbahasa Inggris (sekarang mah dah tau, dah jago, jago nguntit, makanya tahu) ternyata setelah saya melihat penampilan Ina di depan kelas, dia emang jago banget Bhs. Inggris, beda dengan saya yg Bhs. Indo aja ancur-ancuran, kalau saya jadi Bu Sup pasti Ina sudah saya beri nilai 100 (kalok gitu mah... ngapain lo sekolah) . ugh.... kalok saya jadi Ina pasti hati saya akan hancur sampai saya mengais tanah (itukan elo, beda dengan Ina). tapi Ina hanya tersenyum dan berkata "thank's for you're comment mam". "Gila!!, nih anak pasti sabar banget hatinya" pikir saya. Ina memang orang yg baik dan dia juga suka membantu teman pasti tak ada anak yg menyesal kalau berteman dengan dia, bagaimana dengan Remidi telling story saya? sudah pasti gagal...
To Be Continue.....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar